Sport

Warga Mengeluh, Rumah Terancam Kebanjiran

×

Warga Mengeluh, Rumah Terancam Kebanjiran

Sebarkan artikel ini



Cerp-lechapus.net, SLEMAN—Pembangunan jalan alternatif Sleman-Gunungkidul di ruas Prambanan-Gayamharjo yang tersambung dengan exit toll Jogja-Solo disambut antusias oleh warga sekitar. Meski demikian, ada juga keluhan berkaitan pembangunan karena rumahnya terancam banjir saat terjadi hujan.

Salah satu keluhan disuarakan oleh Heru, warga Padukuhan Lemahbang, Gayamharjo, Prambanan. Ia mengaku tidak memermasalahkan pembangunan karena secara umum akan berdampak positif terhadap pembangunan kewilayahan serta mempercepat pertumbuhan ekonomi.

BACA JUGA : Tersambung dengan Exit Toll Jogja-Solo, Jalur Alternatif Sleman-Gunungkidul Ruas Prambanan-Gayamharjo Mulai

Hanya saja, ia berharap diberikan solusi karena dampak dari pembangunan membuat rumahnya rawan kemasukan air saat terjadi hujan. “Beberapa hari lalu sempat terjadi hujan dan airnya sudah masuk ke emperan [banjir],” katanya, Senin (8/7/2024).

Masuknya air ke dalam rumah tak lepas dari konstruksi jalan yang lebih tinggi. Untuk mengantisipasi saat terjadi hujan lagi, Heru sudah membuat tanggul dari tumpukan batu di depan rumah.

“Ini hanya sementara saja, untuk berjaga-jaga agar saat hujan tidak lagi masuk ke rumah. Tapi, kami tetap berharap ada Solusi permanen,” katanya.

Menurut dia, proses pembangunan jalan baru sudah berlangsung sejak satu bulan yang lalu dan diperkirakan selesai di akhir tahun. Meski belum selesai, denah jalan sudah mulai terlihat dan proses pengerjaan terus dilakukan menggunakan alat berat.

“Yang kami khawatirkan saat musim hujan tiba, kalau belum ditangani, maka akan menjadi persoalan tersendiri karena air bisa masuk ke rumah yang saya tempati,” ungkapnya.

Pengecekan

Kepala Bidang Bina Marga, Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Energi Sumber Daya Mineral (DPUP-ESDM) DIY, Tri Murtoposidi saat dikonfirmasi membenarkan proses pembangunan jalan alternatif Sleman-Gunungkidul di ruas Gayamharjo sudah mulai dikerjakan. Ditargetkan pembangunan ditarget selesai di akhir 2024.

“Mudah-mudahan semua berjalan dengan lancar dan selesai tepat waktu,” kata Didik, sapaan akrabnya.

BACA JUGA : Cek Lokasi Pemadaman Listrik Hari Ini di Jogja, Sleman, Gunungkidul dan Kulonprogo, Selasa 2 Juli 2024

Disinggung mengenai keluhan warga berkaitan dengan dampak dari pembangunan jalan ini, ia mengakui belum tahu. Kendati demikian, Didik berjanji akan melakukan pengecekan Lokasi. “Kami akan cek terlebih dahulu, biar ada solusi pasti,” katanya.

Menurut dia, dalam pengerjaan jalan ini nantinya akan dilengkapi dengan fasilitas drainanse yang berfungsi sebagai tempat pembuangan air. “Semua ada drainansenya. Tapi untuk sekarang masih fokus pembangunan exiting jalannya,” kata Didik. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *