Cerp-lechapus.net, BANTUL–SMA Negeri 1 Banguntapan (SMABA) Bantul melaunching SMABA Smart School. Sistem ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan dan perkembangan sekolah di era digital.
Kepala SMAN 1 Banguntapan Yati Utami Purwaningsih peluncuran SMABA Smart School adalah sistem yang diciptakan untuk digitalisasi seluruh aspek yang ada di sekolah. Mulai pembelajaran, manajemen sarana dan prasarana sekolah, dengan tujuan untuk mempermudah kegiatan belajar mengajar di sekolah.
“Ini momen yang sangat spesial bagi kami semua. Kami tidak hanya merayakan kelulusan siswa kelas XII, tetapi juga meluncurkan SMABA Smart School, sebuah inisiatif untuk membawa sekolah ke era digital yang lebih maju,” ujar Yati melalui siaran persnya, Rabu (22/5/2024).
BACA JUGA: SMAN 1 Banguntapan Canangkan Sekolah Berbasis Budaya, Ini Manfaatnya
Dijelaskan Yati, pada tahun ini kelulusan siswa SMABA mencapai 100%. Rinciannya, sebanyak 139 siswa program IPA dan 107 siswa program IPS. Dari jumlah tersebut, 18 siswa telah diterima di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP).
Prosesi penyerahan kembali para Siswa Kelas XII kepada orang tua dan Gelar Budaya digelar di Indraprasta Grand Ballroom, Sahid Raya Hotel & Convention Jogja. “Pada prosesi ini, kami mengangkat tema Mulyaning Kabudayan Lawan Kaprigelan Teknologi Cinipta Mrih Wasising Siswa yang artinya Keluhuran Budaya dan Keahlian Teknologi Membentuk Pribadi Siswa yang Berkarakter Baik,” tuturnya.
Peluncuran SMABA Smart School juga dihadiri oleh perwakilan dari Pengawas Pembina, Komite Sekolah, perwakilan Ikatan Keluarga Alumni (IKA) SMABA, Muspika Kapanewon Banguntapan, termasuk Wakil Kepala Dinas Dikpora DIY, Kepala Balai Tekkomdik DIY dan jajarannya, dewan guru serta orang tua/wali siswa kelas XII.
“Mereka menyampaikan dukungan dan harapan agar program SMABA Smart School dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat maksimal bagi seluruh warga sekolah,” harapnya.
Launching SMABA Smart School ditandai dengan pemukulan gong oleh Wakil Kepala Dinas Dikpora DIY, Suhirman. Penerapan SMABA Smart School juga ditandai dengan penandatangan piagam Sekolah Model Berbasis TIK (Jogja Smart School) oleh Kepala Balai Kepala Balai Teknologi Komunikasi Pendidikan (Tekkomdik) DIY, Rudy Prakanto dan Wakil Kepala Dinas Dikpora DIY, Suhirman.
Menurut Suhirman, SMABA Smart School tersebut bertujuan untuk mengintegrasikan teknologi dalam proses belajar mengajar. “SMABA Smart School ini diharapkan mampu meningkatkan kompetensi digital siswa dan guru, serta mempermudah akses informasi dan administrasi sekolah,” kata Suhirman.
Dia mendukung program SMABA Smart School yang telah dicanangkan pihak sekolah. Dia juga berpesan kepada para lulusan untuk selalu menerapkan pepatah Jawa, mikul dhuwur mendhem jero.
“Setelah lulus dan ketika nanti sudah meraih kesuksesan, jangan pernah melupakan jasa kedua orang tua. Cita-cita yang tinggi tidak akan dapat dicapai tanpa kerja keras serta tentunya ridho dan doa restu dari bapak-ibu orang tua,” jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News