JOGJA—Toko Kita dan Enom Batik merayakan ulang tahunnya. Tahun ini, Toko Kita sudah berusia 22 tahun. Sementara Enom Batik memasuki usia enam tahun. Memeringati ulang tahun pada 2024, brand yang berada dalam naungan Margaria Group tersebut mengusung tema Fusion Flux.
Fusion Flux merupakan gabungan dua konsep utama, Fusion dan Flux. Fusion merujuk pada proses penggabungan dua atau lebih entitas menjadi satu entitas baru. Sementara Flux menggambarkan gerakan atau perubahan dalam gaya dan tren. Bersama-sama, Fusion Flux merepresentasikan perpaduan berbagai tren seni yang mengalir dan berubah seiring waktu, menghasilkan karya yang baru dan dinamis.
Tema ini juga merepresentasikan berkembangnya Toko Kita dan Enom Batik karena kolaborasi. CEO Batik Innovation Margaria, Devie Fransisca, mengatakan perjalanan panjang dan akan terus berkembang ini berasal dari seluruh doa keluarga besar Toko Kita dan Enom Batik. Mereka menganggap konsumen dan rekan usaha sebagai bagian dari keluarga.
“Di acara ulang tahun hari ini, kami kolaborasi dengan beberapa brand. Harapannya ke depan semakin banyak berkolaborasi dengan temen-temen yang lain, sebagai bagian dari tumbuh dan berkembang,” kata Devie, dalam acara Fusion Flux Day 2024 di Toko Kado Kita dan Enom Batik, Kota Jogja, Sabtu (25/5/2024).
Dalam berbagi kebahagiaan, Toko Kita dan Enom Batik menggelar beberapa acara dalam satu event, di antaranya workshop, pop-up market, food and beverages tenant, special product launch, hingga entertainment Live DJ. Harapannya, acara ini menjadi platform untuk berbagai komunitas seni dan insan kreatif untuk berkolaborasi serta menciptakan sesuatu yang baru dan menarik.
Hadirkan Koleksi Baru
Bertepatan dengan ulang tahun ke-6, Enom Batik menghadirkan koleksi baru bertajuk Pijar Series. Koleksi spesial ini bercerita kisah perjalanan Batik Enom bersama Teman Enom atau para pengguna setianya.
Devie Fransisca mengatakan dalam Pijar Series ini, ada enam motif kawung yang tergabung dalam satu produk. Tidak hanya enam motif, terdapat juga enam warna yang berbeda, namun berpadu-padan dengan serasi. Pemilihan motif dan warna dari Pijar Series berdasarkan produk yang paling masyarakat minati.
“Motif kawung mempunyai makna banyak, umur panjang, seperti filosofi buah kolang kaling. Harapannya kami bisa berkomitmen untuk berinovasi untuk semua temen dan keluarga Enom Batik,” katanya. “Dengan nama Pijar, mudah-mudahan Enom Batik bisa semakin berpijar, dan bisa memberikan pijar yang baik dan bermanfaat.”
Sementara untuk Kado Kita, produk spesial ulang tahun ke-22 bertajuk Luxurious Wedding Seserahan: Elegansi dalam Tradisi. Produk ini akan semakin memenuhi kebutuhan masyarakat yang banyak menikah di bulan Mei, Juni, hingga Lebaran Haji.
Pimpinan Unit dari Kado Kita, Bety Ardiansi, mengatakan seserahan menjadi bentuk perhargaan dan simbol ikatan kasih. “Luxurious Wedding Seserahan: Elegansi dalam Tradisi merupakan pertemuan unsur modern dan tradisional. Semua produk dibuat dengan tangan para ahli dan profesional, dengan nilai seni tinggi,” katanya.
Salah satu pembedanya, tidak semua kotak seserahan menggunakan kemasan bening. Ada kotak yang tertutup rapat, sehingga tidak menampakkan isinya. Konsep hidden seserahan menjadi yang spesial dalam paket ini.
“Ke depan semoga lebih bermanfaat untuk masyarakat luas,” kata Bety. “Doa dan harapan kami bisa bersama dan berkolaborasi, dan Insya Allah ke depan bisa menjadi alternatif pilihan terbaik untuk gift dan batik di Jogja dan nasional.” (***)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News